 |
Al Qur'an kitab suci bagi umat Islam sebagai petunjuk kehidupan. Kitab tersebut bila seseorang membacanya maka akan mendapatkan pahala per huruf sepuluh kebaikan dengan catatan orang tersebut masih mau mengaji dan belajar ilmu pendukungnya seperti ilmu tajwid.
Tajwid secara bahasa berarti Tahsin maksudnya membaca Al Qur'an dengan baik. Sedangkan menurut Syeh Muhammad Ahmad dalam kitab Al Mulakhas Al Mufid fi Ilmi Tajwid menjelaskan bahwa Ilmu tajwid yaitu ilmu pengetahuan yang membahas tata cara mengelurkan setiap huruf sesuai tempatnya dan memberikan sifat-sifat yang ada pada huruf tersebut baik dari sumber keluarnya huruf, sifat-sifatnya maupun yang lain.
Peranan ilmu tajwid sangat penting bagi kehidupan umat Islam, kenapa demikian?
Alasannya adalah Al Qur'an merupakan pedoman sekaligus pegangan bagi hamba yang ingin mendapatkan keselamatan, keuntungan saat di dunia dan sampai akhirat. Bila seseorang salah baca huruf, harakatnya maka akan bisa salah arti dan hal ini sungguh membahayakan.
Hukum belajar ilmu tajwid
Dalam Islam, tak semua ilmu wajib dipelajari namun ada beberapa ilmu yang sebagian umat Islam harus mempelajarinya diantaranya ilmu tajwid, ilmu faraidh dan lainnya.
Pada dasarnya, hukum mempelajari ilmu Tajwid adalah fardhu kifayah maksudnya bila ada sebagian yang telah mempelajarinya maka akan gugur dosa yang lain.
Sedangkan membaca Al Qur'an menggunakan ilmu tajwid hukumnya fardhu atau wajib. Penting kiranya seseorang ketika hendak membaca Al Qur'an mempelajari ilmu tajwid kepada orang yang ahli dalam bidangnya.
Kelebihan ilmu tajwid
Ilmu tajwid mempunyai keistimewaan dan kelebihan tersendiri yaitu supaya bacaan Al Quran seseorang menjadi benar. Jika bacaannya sudah benar maka tak merubah makna yang terkandung di dalamnya.
Dari sini dapat dipahami bahwa dengan ilmu tajwid memiliki peranan penting supaya bacaan menjadi benar dan mendapatkan pahala yang banyak juga bisa dekat dengan Tuhannya karena Al Qur'an merupakan firman Tuhan.
