Keistimewaan Shalawat Dawa', Arti dan Manfaatnya

 

Shalawat Dawa'

Syahadat.id - Saat ada wabah penyakit yang mematikan atau dilanda thaun, umat islam dianjurkan untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah karena Dialah yang mampu menolak segala marabahaya.


Pada dasarnya dzikir yang paling mudah dalam kondisi apapun yaitu membaca shalawat kepada Nabi Muhammad.


Salah satu amalan supaya terhindar dari segala penyakit adalah memperbanyak membaca shalawat berikut ini.

Teks Shalawat Dawa'


اَللهم صَÙ„ِّ عَÙ„َÙ‰ سَÙŠِّدِÙ†َا Ù…ُØ­َÙ…َّدٍ ÙˆَعَÙ„َÙ‰ آلِ سَÙŠِّدِÙ†َا Ù…ُØ­َÙ…َّدٍ بِعَدَدِ ÙƒُÙ„ِّ دَاءٍ ÙˆَدَÙˆَاءٍ ÙˆَبَارِÙƒْ ÙˆَسَÙ„ِّÙ…ْ عَÙ„َÙ‰ْÙ‡ِ ÙˆَعَÙ„َÙ‰ْÙ‡ِÙ…ْ ÙƒَØ«ِÙŠْرًا

Allahumma shalli ala sayyidina muhammadin wa ala ali sayyidina muhammadin biadadi kulli da'in wa dawa'in wa barik wasallim alaihi wa alaihim katsiran

Artinya: Ya Allah berikanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad beserta keluarganya dengan hitungan semua penyakit dan penawarnya serta berkahilah beliau dan keluarganya dengan berkah yang banyak.


Fungsi Shalawat Dawa'

Syeh Yusuf An Nabhani dalam kitab Jamius Shalawat menjelaskan bahwa shalawat ini berasal dari Syeh Kholid An Naqsabandi yang dikenal sebagai mujaddid dalam thariqah Naqsabandiyah. 

Baca juga:

Fungsi Shalawat ini bertujuan supaya dijauhkan dari wabah thaun, pagebluk maupun dari penyakit mematikan.


Cara membaca Shalawat Dawa'


Syeh Khalid menganjurkan untuk membacanya setelah shalat fardhu 3 kali selama masih ada wabah tha'un.


Saat membaca shalawat yang ketiga dianjurkan mengulangi kata    ÙƒَØ«ِÙŠْرًا sebanyak 2 kali dan menutup dengan tambahan


ÙˆَصَÙ„ِّ ÙˆَسَÙ„ِّÙ…ْ عَÙ„َÙ‰ جَÙ…ِÙŠْعِ النَّبِÙŠِّÙŠْÙ†َ ÙˆَالْÙ…ُرْسَÙ„ِÙŠْÙ†َ Ùˆَآلِ ÙƒُÙ„ٍّ ÙˆَصَØ­ْبِ ÙƒُÙ„ِّ Ø£َجْÙ…َعِÙŠْÙ†َ ÙˆَالْـحَÙ…ْدُÙ„ِلهِ رَبِّ الْعَالَÙ…ِÙŠْÙ†َ.