Tafsir Surat Yunus: 12 tentang Karakter Manusia Menghadapi Ujian

 

Tafsir Surat Yunus: 12 tentang Karakter Manusia Menghadapi Ujian
Tafsir Surat Yunus: 12 tentang Karakter Manusia Menghadapi Ujian

Syahadat.id - Manusia memang sering lupa. Ia baru tersadar saat usahanya mulai pudar atau saat jabatannya mulai ambruk dirinya mulai meninggalkan hal buruk.


Lebih-lebih fenomena saat ini, manusia diuji dengan berbagai musibah menjadikan dirinya tak gegabah dan seharusnya sebagai pemacu supaya tak mudah goyah.


Hal ini sesuai ayat yang berbunyi:



وَإِذَا مَسَّ الْإِنْسَانَ الضُّرُّ دَعَانَا لِجَنْبِهِ أَوْ قَاعِدًا أَوْ قَائِمًا فَلَمَّا كَشَفْنَا عَنْهُ ضُرَّهُ مَرَّ كَأَنْ لَمْ يَدْعُنَا إِلَىٰ ضُرٍّ مَسَّهُ ۚ كَذَٰلِكَ زُيِّنَ لِلْمُسْرِفِينَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ



Artinya: "Dan apabila manusia ditimpa bahaya dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan. (QS. Yunus: 12).


Imam Arrazi dalam tafsirnya memberikan penjelasan ayat di atas bahwa manusia memang memiliki watak lemah dan kurang sabar serta sering lupa lebih-lebih ketika sedang diuji maka ia akan memperbanyak doa namun ketika sudah hilang ujiannya maka ia lupa bersyukur.



Nasehat Syeh Nawawi Al Bantani 


Syekh Nawawi Al Bantani dalam tafsirnya yang berjudul Marah Labid memberikan nasehat agar doa kita selalu dikabulkan oleh Allah caranya selalu berdoa saat kondisi sedang dimudahkan oleh Allah.


Misalnya saat merasakan banyaknya rejeki yang datang atau sedang merasakan jabatan yang tinggi ataupun saat banyaknya orang yang mengikuti dirinya.


Kenapa demikian?Lantas Syekh Nawawi menjelaskan alasannya secara mendetai sebagai berikut:


ﻓﺎﻟﻮاﺟﺐ ﻋﻠﻰ اﻟﻌﺎﻗﻞ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﺻﺎﺑﺮا ﻋﻨﺪ ﻧﺰﻭﻝ اﻟﺒﻼء ﺷﺎﻛﺮا ﻋﻨﺪ اﻟﻔﻮﺯ ﺑﺎﻟﻨﻌﻤﺎء، ﻭﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﻛﺜﻴﺮ اﻟﺪﻋﺎء ﻭاﻟﺘﻀﺮﻉ ﻓﻲ ﺃﻭﻗﺎﺕ اﻟﺮاﺣﺔ ﻭاﻟﺮﻓﺎﻫﻴﺔ ﺣﺘﻰ ﻳﻜﻮﻥ ﻣﺠﺎﺏ اﻟﺪﻋﻮﺓ ﻓﻲ ﻭﻗﺖ اﻟﻤﺤﻨﺔ.


Wajib bagi orang yang berakal bersabar saat turunya bala' serta bersyukur saat beruntung mendapatkan banyak nikmat juga memperbanyak berdoa dan mendekatkan diri saat di zona nyaman. Hal tersebut bertujuan supaya doanya dikabulkan saat mendapatkan ujian.


Oleh: Moh Afif Sholeh, M.Ag