Pentingnya Mengenalkan Islam Ramah Kepada Anak Didik Kita

 

Foto: Ust. Moh Afif Sholeh menyampaikan ceramah di depan jamaah majelis saung pintar
Foto: Ust. Moh Afif Sholeh menyampaikan ceramah di depan jamaah majelis saung pintar

Syahadat.id - (Depok, 12 November 2021). Anak-anak kita memiliki masa depan yang berbeda dengan masa orang tuanya dulu sehingga perlu diberikan banyak hikmah kehidupan mereka siap menghadapai perubahan zaman.

Dari sini, pengurus majelis Saung Pintar, Cipayung mengadakan acara peringatan maulid Nabi Muhammad dengan tujuan agar mereka lebih mengenal Nabi dan ajaran-ajaranya dengan santun.

Bapak Triyono H.S selaku pengasuh majelis ini menjelaskan:

"Kegiatan ini diadakan sebagai sarana mengenalkan anak-anak kita akan Nabi Muhammad, Nabi yang ramah kepada siapapun, sehingga sikap ini perlu diikuti sehingga menjadi muslim yang moderat, tak suka menyalahkan orang,"

Acara ini dihadiri oleh tokoh alim ulama serta tokoh masyarakat seperti KH. Harir, KH. Muhammad Rais, K. Salamun, K. Willy Albert, K Shalahudin, Ust. Wahid Riyadin serta penceramah dari Kelapa Dua, Depok yaitu Ust. Moh Afif Sholeh, M.Ag.

Isi Ceramah Inspiratif tentang Maulid

Dalam cermahnya Ust. Moh Afif Sholeh menjelaskan banyak fenomena di masyarakat saat ini, diantaranya adalah anak-anak sekarang lebih hafal lagu-lagu yang tren di media sosial daripada surat-surat pendek dalam  Al Qur'an atau sholawatan.

Lebih lanjut beliau mencoba berinteraksi dengan anak-anak terkait fenomena gejala tersebut bahkan beliau berpesan kepada orang tua supaya tak ketinggalan zaman.

Foto: Ust. Moh Afif Sholeh menyampaikan ceramah di depan jamaah majelis saung pintar
Foto: jamaah majelis saung pintar

Ini bertujuan supaya mampu merespon perkembangan anak-anaknya terutama soal penggunaan gadget yang banyak mempengaruhi kehidupan sang anak.

Di samping itu, Ust. Afif lebih menitik beratkan pada penekanan perbaikan moral, akhlak sebagai misi besar Nabi Muhammad yang perlu dilestarikan supaya anak-anak kita menjadi bijaksana dan santun tak mudah menyalahkan orang lain. (mas)